Selasa, 05 September 2017

Rahasia Foto Produk Media Sosial

llmu yang tidak kalah pentingnya untuk membantu proses pemasaran Anda di dunia media sosial adalah mobile photography. Proses fotografi dengan menggunakan smartphone ini adalah keahlian dasar yang pastinya harus Anda pelajari.Yang dibutuhkan cukup mudah. Smartphone yang berbasis Android / iOS dan waktu yang cukup untuk mempraktekkan jurus-jurus jitu dibawah ini :Pelajari Karakteristik Smartphone AndaTiap-tiap smartphone mempunyai karakteristik aplikasi kamera dan perangkat kamera. Contoh : ada yang hasilnya condong ke warna biru, ada juga yang condong ke warna kuning. Ada yang sudah dilengkap dengan fitur auto-focus, ada yang tidak. Yang penting adalah Anda nyaman dan sudah mengetahui kekurangan dan kelebihan smartphone Anda.Hasil dari foto Anda tidak ditentukan oleh perangkat yang Anda gunakan, tapi lebih kepada cara dan teknik yang Anda terapkan. Teknik pertama yang harus Anda kuasai adalah rule of third (gambar di sebelah kiri). Teori ini mengajarkan bahwa tempat peletakan objek atau subjek utama yang paling pas adalah di daerah titik merah.Yang menarik adalah jika menggunakan instagram, format foto adalah 1:1 (persegi). Lokasi titik merah berdekatan sehingga Anda dapat lebih leluasa mengatur tempat peletakan objek atau subjek utama. Selama bertempat atau berdekatan di 4 titik tersebut, foto Anda mempunyai nilai komposisi yang lebih sedap dipandang mata daripada foto lain yang tidak menerapkan aturan ini.Warna Latar Belakang dan KontrasUntuk mendapatkan foto yang menarik. Cobalah untuk menggunakan warna latar belakang yang kontras. Jika produk Anda berwarna gelap, gunakanlah latar belakang yang berwarna cerah agar produk Anda dapat terlihat dengan jelas. Untuk warna keseluruhan, Anda dapat menggunakan aplikasi seperti snapseed, vscocam, dan afterlight.Pilih LokasiCarilah tempat lokasi yang indah. Lokasi dapat mempengaruhi suasana hati pengunjung yang menikmati foto Anda. Lokasi yang monoton tentunya sangat membosankan . Cobalah untuk memilih lokasi outdoor. Lingkungan yang “fresh” dan natural biasanya memberi kesan baik.Sifat Cahaya Sering kali foto produk diambil pada waktu malam atau sore hari di dalam ruangan. Boleh-boleh saja asalkan Anda mempunyai alat-alat yang mendukung. Contohnya lampu untuk menerangi (lampu sorot atau flash) dan softbox untuk memperlembut cahaya. Masalahnya adalah kebanyakan orang jarang mempunyai alat-alat tersebut. Hal yang paling memungkinkan adalah mengambil foto produk pada pagi atau sore hari (pada saat matahari sedang terbenam).Mengapa? Selain mudah dan tidak memerlukan biaya besar, cahaya pada dua waktu tersebut sangat lembut. Bandingkan dengan cahaya pada waktu jam 12 siang, Anda akan mendapatkan bayangan pada produk Anda. Ambillah foto pada pagi hari atau sore di luar ruangan ataupun di dalam ruangan yang dekat dengan jendela. Dapat dipastikan foto yang dihasilkan lebih bagus.EditingSetelah mendapatkan foto dengan hasil ‘hampir’ sempurna. Anda dapat menggunakan aplikasi-aplikasi untuk meningkatkan kualitas foto tersebut. Tidak perlu memikirkan aplikasi-aplikasi ternama seperti Photoshop. Anda dapat menggunakan aplikasi yang sama di smartphone Anda yang sebelumnya digunakan untuk mengubah warna : snapseed, vscocam, dan afterlight. Apa yang harus diubah? Ada beberapa, mulai dari brightness, contrast, level, color. Lebih lengkapnya,